Fungsi Lembaga Agama
Pengantar
Agama merupakan lembaga yang sangat penting. Keberadaannya diyakini sudah ada sejak jaman sebelum manusia menegenal tulisan atau masa pra aksara.Jika membaca dan mempelajari sejarah zaman pra aksara, kita mengenal dolmen, tempat yang digunakan untuk meletakkan sesaji kepada roh nenek moyang.Selanjutnya adalah pundek berundak yaitu bangunan suci tempat pemujaan roh leluhur yang bertingkat-tingkat atau berundak-undak. Dari du bukti sejarah ini, terbukti bahwa pada zaman pra aksara atau pra sejarah, manusia sudah mengenal agama.
Fungsi Lembaga Agama
Agama merupakan lembaga tertua yang memiliki peran yang sanggat penting khususnya dalam mengatur kehidupan masyarakat.Berikut ini adalah fungsi-fungsi pokok lembaga agama yaitu :
1. Agama sebagai alat pemersatu umat
Setiap agama memiliki umat yang oleh kesamaan iman. Umat dalam setiap agama berasal dari suku bangsa, keturunan dan status sosial yang berbeda. Meski demikian mereka bisa bersatu dalam bingkai iman yang mereka yakini dalam agama yang mereka anut.Iman adalah keyakinan yang menjiwai amal perbuatan seseoarang. Melalui kesamaan iman, agama menjadi alat pemersatu berbagai bangsa, golongan, dan status sosial dalam suatu wadah yang disebut umat.
2.Agama membantu mencari identitas moral
Setiap orang diharapkan memiliki moral yang baik agar bisa memberikan dampak yang positif bagi lingkungan masyarakat di sekitarnya. Moral merupakan suatu tuntunan agar manusia bersikap dab bertingkat laku sesuai dengan patokan-patokan hidup bersama. Dalam hal ini, agama memberi bantuan membuat sesuatu aturan norma demi kepastian identitas moral masyarakat yang bersangkutan.
Agama menjadi sumber nilai-nilai moral bagi pemeluknya dalam bertingkat laku dalam kehidupan masyarakat. Seorang pemeluk agama yang benar-benar menghayati nilai-nilai moral keagamaan akan selalu dan mampu mengendalikan perilakunya. Melalui agama seseorang memiliki identitas moral yang sesuai dengan ajaran moral agama yang dianutnya.
3.Menjelaskan arah dan tujuan hidup manusia
Manusia terlahir dan hidup di dunia harus memiliki tujuan hidup yang jelas. Bisa dikatakan manusia harus keberadaan manusia di duni bukan hanya sekedar numpang lewat, akan tetapi harus memiliki tujuan yang jelas. Agama memberikan tuntutan dan bimbingan agar setiap umat memiliki arah dan tujuan yang jelas.
Dalam diri penganut agama ada keinginan untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan hidup di dunia maupun di akhirat. Untuk mencapai keinginan itu manusia tidak sanggup bertindak hanya dengan kemampuan dan kekuatannya sendiri.
- Agama mengajarkan dan memberikan jaminan dengan cara yang khas untuk mencapai kebahagiaan dan mengatasi kekurangmampuan manusia.
- Agama memberikan pedoman hidup bagi manusia dalam berhubungan dengan Tuhan dan manusia lain.
- Agama membantu manusia dalam memecahkan masalah atau peroalan baik yang bersifat fana (duniawi) maupun bersifat kekal (akhirat).
- Agama memberikan ketenangan batin dan kesejukan rohani.
- Agama memberikan bimbingan kepada manusia supaya kehidupannya terarah dan terbimbing.
- Agama menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengarungi kehidupan.
4.Meningkatkan kualitas kehidupan sosial
Setelah manusia bersatu, memiliki moral yang baik dan memiliki arah dan tujuan hidup yang jelas.Selanjutnya manusia harus memiliki kualitas kehidupan sosial yang sesuai dengan cita-cita atau harapannya.Agama mengajarkan penganutnya untuk mencintai, menghormati dan menghargai orang lain.
Mencintai orang lain adalah suatu sikap atau perbuatan yang memperlihatkan orang lain adalah ciptaan Tuhan sama seperti kita. Tindakan cinta sesama dapat dilakukan dengan cara, antara lain sikap ramah, sopan santun, dan kerendahan hati dalam bergaul.
Daftar pustaka
Sardiman A.M.,Muhsinatun Siasah,2017,Pembelajaran IPS 1 Kurikulum 2013 edisi revisi,Solo,Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
@WB 040622 1601